Bingung Mau Gunakan Lantai Kayu Atau Lantai Karpet? Simak Perbandingannya

 

Perbandingan lantai kayu dan karpet – Ada berbagai jenis material yang bisa diaplikasikan sebagai alas lantai. Ya, karpet pun menjadi salah satu material paling populer yang kerap dijadikan untuk alas lantai.

Tak hanya karpet, lantai kayu alias parket juga selalu menjadi pilihan bagi sebagian masyarakat. Namun, penggunaan lantai kayu hanya berlaku untuk kalangan menengah ke atas saja.

Hal itu bukan tanpa alasan, karena harga lantai kayu yang memang jauh lebih mahal dibandingkan dengan karpet.

Nah, untuk mengetahui lebih jelasnya lagi mengenai perbandingan lantai kayu dengan karpet, mari kita simak saja langsung ulasannya dibawah ini.

Lantai Kayu Vs Lantai Karpet

1. Perbedaan Bahan yang Digunakan

Perbedaan yang paling menonjol antara lantai parket dengan karpet bisa dilihat dari segi bahan. Untuk bahan parket sendiri terdiri kedalam dua jenis berbeda, yakni bahan kayu solid (kayu asli) dan olahan kayu atau kayu sintetis.

Akan tetapi, kualitas parket dari bahan kayu solid tentunya jauh lebih bagus dibanding parket yang berbahan kayu sintetis. Sementara lantai karpet terbuat dari beragam jenis bahan yang berbeda.

Baca juga: Yuk, Kita Kenali Macam Ukuran dan Motif Lantai Keramik

2. Perbandingan Tingkat Ketahanan

Bisa dibilang bahwa lantai kayu lebih unggul dibanding lantai karpet. Hal itu pun terbukti, yang mana lantai parket bisa bertahan puluhan tahun. Bahkan, adapula jenis lantai parket yang diklaim memiliki tingkat keawetan hingga mencapai ratusan tahun.

Lain halnya dengan lantai karpet yang tingkat keawetannya hanya mencapai 5 – 10 tahun. Kendati demikian, ada juga lantai karpet dengan tingkat keawetan yang lebih mumpuni. Ya, biasanya lantai karpet dengan tingkat keawetan tinggi kerap dibanderol dengan harga mahal.

3. Perbandingan Cara Perawatan

Sebenarnya perawatan lantai kayu dengan karpet sama-sama memerlukan perhatian khusus. Pasalnya, perawatan kedua lantai tersebut tidak hanya cukup dengan disapu seperti biasa.

Agar bisa bersih secara maksimal, maka membutuhkan vacuum cleaner untuk mengangkat kotoran maupun vartikel-vartikel kecil lainnya yang masih menyelinap disela-sela lantai.

Akan tetapi masih banyak orang yang ragu-ragu saat hendak mengepel lantai parket. Soalnya, ada rumor yang menyebutkan bahwa lantai parket tidak boleh terkena air karena bisa memicu pertumbuhan jamur sehingga nantinya akan terjadi pelapukan. Padahal, anggapan tersebut tidak sepenuhya benar.

4. Perbandingan Tekstur

Untuk urusan teksturnya, lantai parket mempunyai tekstur yang kesat sehingga tidak akan licin meski terkena air. Tentu saja penggunaan lantai parket ini dapat mengurangi risiko terpeleset. Bukan hanya itu, bahkan permukaan lantai parket juga terasa cukup empuk.

Begitu pun dengan teskstur lantai karpet yang empuk dan menciptakan kesan hangat, sehingga bisa meningkatkan rasa nyaman bagi penghuninya. Namun, hal tersebut Kembali lagi pada jenis bahan karpet yang digunakan.

5. Perbandingan Harga

Beralih ke urusan harga, sebenarnya lantai parket memang lebih mahal dibanding karpet. Hal itu bukan tanpa alasan, karena material yang digunakan pada lantai parket adalah kayu solid.

Namun, ternyata ada juga beberapa jenis lantai karpet yang harganya setara dengan lantai parket jati lho. Biasanya lantai karpet yang dibanderol dengan harga mahal terbuat dari bahan kulit hewan dan sutera.

Untuk tahap pemasangan, yang mana lantai parket tidak bisa dipasang sendirian. Pasalnya, proses pemasangan lantai kayu yang cukup rumit sehingga membutuhkan jasa tukang yang benar-benar ahli dibidangnya.

Baca juga: Mengenal Jenis-jenis Lantai Vinyl Beserta Harga Terbarunya

Seperti itulah ulasan singkat mengenai perbandingan lantai kayu dengan lantai karpet. Bagaimana, apakah kamu lebih tertarik menggunalan lantai kayu atau karpet?

 

 

 

 

Location:

Share :