Rubber Flooring: Jenis, Keunggulan, Penggunaan & Tips Memilih!

 Lantai adalah elemen penting dalam desain interior ruang apa pun. Selain memengaruhi estetika ruangan, lantai juga harus tahan lama, nyaman, dan mudah perawatannya.

Salah satu solusi yang semakin populer untuk lantai adalah penggunaan karet sebagai material dasar. Rubber flooring, atau lantai karet, adalah pilihan yang fleksibel, berkelanjutan, dan memiliki beragam keunggulan yang membuatnya semakin diminati.

Artikel ini akan menjelaskan apa itu rubber flooring, mengapa ini menjadi solusi yang menarik, dan bagaimana penggunaannya dapat memberikan manfaat pada berbagai jenis ruangan.

Apa Itu Rubber Flooring?

Rubber flooring adalah jenis lantai yang terbuat dari karet alami atau sintetis. Karet alami berasal dari getah pohon karet, sementara karet sintetis dibuat melalui proses kimia.

Kedua jenis karet ini memiliki karakteristik yang membuatnya sangat cocok untuk digunakan sebagai lantai.

Baca juga: Apa itu lantai WPC?

Jenis-Jenis Rubber Flooring

Terdapat beberapa jenis rubber flooring yang berbeda, termasuk:

1. Rubber Sheet Flooring

Ini adalah lembaran karet besar yang ditempatkan di atas permukaan lantai yang ada. Biasanya digunakan di area komersial dan industri karena daya tahan tinggi dan kemudahan perawatannya.

2. Rubber Tile Flooring

Lantai karet berbentuk ubin yang dipasang satu per satu. Mereka datang dalam berbagai ukuran, warna, dan tekstur, sehingga dapat disesuaikan dengan gaya dan kebutuhan ruangan.

3. Interlocking Rubber Flooring

Jenis ini terdiri dari potongan-potongan lantai karet yang dapat dihubungkan satu sama lain. Ini memungkinkan pemasangan yang mudah dan dapat disesuaikan.

4. Rolled Rubber Flooring

Lantai karet gulung cocok untuk area dengan lalu lintas berat dan di mana perlindungan ekstra diperlukan. Mereka umumnya digunakan di gym dan tempat olahraga lainnya.

Baca juga: 4 Jenis lantai lapangan badminton

Keunggulan Lantai Karet

Rubber flooring memiliki berbagai keunggulan yang menjadikannya pilihan yang menarik untuk berbagai jenis ruangan.

Beberapa di antaranya adalah:

• Tahan Lama: Lantai karet sangat tahan terhadap aus, robek, dan goresan. Ini membuatnya cocok untuk ruangan dengan lalu lintas tinggi, seperti gym, aula sekolah, atau bangunan komersial.
• Fleksibel dan Nyaman: Rubber flooring memberikan penyerapan kejut yang baik, membuatnya nyaman untuk berjalan dan berdiri. Ini sangat penting dalam situasi di mana kenyamanan pengguna adalah prioritas.
• Antideras: Permukaan karet umumnya memiliki daya cengkeram yang baik, bahkan saat basah. Ini menjadikannya pilihan aman untuk area dengan risiko tumpahan cairan.
• Reduksi Suara: Lantai karet dapat membantu mengurangi tingkat kebisingan, membuatnya cocok untuk ruangan-ruangan seperti studio musik atau ruang bermain anak-anak.
• Mudah Dalam Perawatan: Membersihkan lantai karet relatif mudah. Anda hanya perlu menyapu atau menyeka untuk menghilangkan debu dan kotoran. Pembersihan lebih mendalam dapat dilakukan dengan menggunakan pembersih karet khusus.
• Pilihan Warna dan Desain: Rubber flooring hadir dalam berbagai warna dan tekstur yang dapat disesuaikan dengan gaya dan desain interior ruangan.
• Lingkungan: Karet alami adalah material berkelanjutan yang dapat didaur ulang. Selain itu, lantai karet bisa bertahan bertahun-tahun, mengurangi kebutuhan akan penggantian, sehingga mengurangi limbah.

Baca juga: Kelebihan dan kekurangan lantai marmer

Penggunaan Rubber Flooring

Rubber flooring atau lantai karet ini dapat digunakan dalam berbagai jenis ruangan dan lingkungan. 

Berikut adalah beberapa contoh penggunaannya:

1. Gym dan Tempat Olahraga

Lantai karet adalah pilihan populer untuk gym karena daya tahan tinggi dan daya cengkeram yang baik. Ini memberikan lantai yang aman dan nyaman bagi pengguna yang sering beraktivitas fisik.

2. Sekolah dan Pusat Pendidikan

Di aula sekolah, ruang bermain anak-anak, dan laboratorium, lantai karet dapat mengurangi risiko cedera dan memungkinkan penggunaan yang lebih nyaman.

3. Rumah Sakit dan Fasilitas Kesehatan

Rubber flooring adalah pilihan yang baik untuk rumah sakit karena kemampuannya untuk mengurangi kebisingan, daya cengkeram yang baik, dan kemudahan perawatan.

4. Area Komersial

Banyak toko dan bisnis menggunakan lantai karet karena tampilan yang menarik dan daya tahan terhadap lalu lintas berat.

5. Ruang Olahraga Indoor

Dalam ruang olahraga indoor, rubber flooring melindungi lantai di bawahnya dan memberikan permukaan yang baik untuk bermain olahraga seperti bulu tangkis, tenis meja, atau basket.

Baca juga: Cara menggunakan cat epoxy lantai

6. Dapur dan Kamar Mandi

Di rumah, lantai karet tahan air dapat digunakan di dapur dan kamar mandi untuk mencegah kecelakaan karena kelebihan air.

7. Tempat Kerja

Di fasilitas industri dan komersial, rubber flooring digunakan untuk mengurangi kebisingan dan memberikan lantai yang tahan terhadap berbagai bahan kimia dan minyak.

Baca juga: Penggunaan lantai SPC

Perawatan dan Pemeliharaan

Untuk menjaga keindahan dan kinerja rubber flooring, penting untuk melakukan perawatan dan pemeliharaan yang tepat. Berikut adalah beberapa panduan penting:

• Bersihkan Secara Teratur: Lantai karet harus disapu atau di vacuum secara teratur untuk menghilangkan debu dan kotoran. Gunakan penyaring debu yang sesuai agar debu tidak terbang keudara saat membersihkan lantai. Hal ini akan membantu menjaga kualitas udara dalam ruangan.
• Basahi dan Lap: Untuk membersihkan noda atau kotoran yang lebih sulit, cukup gunakan air hangat dan sabun ringan. Selanjutnya, lap permukaan lantai dengan kain lembut atau sapu karet. Pastikan lantai kering dengan baik setelah pembersihan untuk mencegah kelembaban yang berlebihan.
• Hindari Bahan Kimia yang Berbahaya: Jangan gunakan bahan pembersih yang mengandung asam atau pelarut berbasis minyak. Ini dapat merusak permukaan karet. Selalu baca petunjuk pemeliharaan dari produsen untuk menentukan produk pembersih yang aman untuk lantai karet Anda.
• Perlindungan dari Noda: Untuk mencegah noda, segera bersihkan tumpahan atau cairan yang tumpah pada lantai. Pembersihan cepat akan membantu mencegah penetrasi noda ke dalam material karet.
• Daur Ulang Lantai Karet: Salah satu aspek berkelanjutan dari penggunaan rubber flooring adalah kemampuannya untuk didaur ulang. Jika lantai mengalami kerusakan yang tidak dapat diperbaiki, pertimbangkan untuk mendaur ulangnya, daripada menggantinya sepenuhnya.
• Pemeliharaan Rutin: Selain pembersihan, periksa secara berkala apakah ada kerusakan pada lantai seperti retak, goresan, atau potongan yang terangkat. Perbaiki masalah tersebut segera untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.

Konsiderasi dalam Memilih Rubber Flooring

Ketika memilih lantai karet, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan:

1. Jenis Karet

Pilih jenis karet yang sesuai untuk kebutuhan Anda. Karet alami umumnya lebih lembut dan elastis, sementara karet sintetis cenderung lebih tahan lama. Pertimbangkan juga apakah produk tersebut memenuhi standar lingkungan dan keamanan.

2. Daya Tahan dan Kepadatan

Semakin padat lantai karet, semakin tahan lama dan tahan terhadap tekanan tinggi. Pilih ketebalan yang sesuai untuk tingkat lalu lintas yang diharapkan di ruangan tersebut.

3. Warna dan Gaya

Rubber flooring hadir dalam berbagai warna dan gaya. Pilih yang sesuai dengan estetika ruangan Anda atau yang dapat disesuaikan dengan merek Anda.

4. Instalasi

Pertimbangkan apakah Anda ingin menginstal lantai karet sendiri atau mempekerjakan profesional. Beberapa jenis rubber flooring, seperti ubin, lebih mudah untuk dipasang sendiri, sementara jenis gulung mungkin memerlukan bantuan ahli.

5. Biaya

Harga rubber flooring bervariasi tergantung pada jenis, kualitas, dan mereknya. Tentukan anggaran Anda dan cari produk yang sesuai dengan anggaran tersebut.

Baca juga: Harga lantai linoleum

Bagaimana, tertarik pakai rubber flooring dirumah?

Location:

Share :